(wartaislam.com) London – Penjara membuat Marlon King menemukan kebenaran dalam hatinya. Mantan striker Wigan ini memeluk agama Islam, dan mengganti namanya menjadi Hamza.
King, dijebloskan ke penjara setelah terbukti bersalah menghajar seorang gadis hingga babak belur, namun selama di penjara, Marlong belajar agama Islam setelah bertemu dengan Abu Hamza, yang dihukum tujuh tahun mulai tahun 2006 lalu.
Marlon, menganggap Abu Hamza sebagai pahlawannya, sebagai muallaf, Marlon kini menjalankan sholat lima waktu menghadap ke Mekah, meminta makanan halal dan hanya berbicara dengan sesame muslim saja.
Seperti dilansir dari The Sun, Marlo juga sering bertemu dengan Abu Hamza Tariq yang hanya memiliki satu tangan tersebut, tidak hanya itu saja, Marlon juga membicarakan serangan 9/11 di New York dan perang di Afganistan.
“Marlon berubah dari seorang yang buruk dan kini pindah menjadi muslim. Dia berbicara mengenai Abu Hamza sebagai pahlawan, meski dia tahu, Hamza dibenci umum,” tegas sumber dalam The Sun.
“Marlon bahkan akan mengislamkan keluarganya ketika dia keluar dari penjara akhir tahun ini. Ini bukan sementara, ini perubahan total. Marlo membaca buku mengenai islam berjam-jam di telepon genggamnya,” papar sumber dalam tersebut.
Selengkapnya...
0
komentar
King, dijebloskan ke penjara setelah terbukti bersalah menghajar seorang gadis hingga babak belur, namun selama di penjara, Marlong belajar agama Islam setelah bertemu dengan Abu Hamza, yang dihukum tujuh tahun mulai tahun 2006 lalu.
Marlon, menganggap Abu Hamza sebagai pahlawannya, sebagai muallaf, Marlon kini menjalankan sholat lima waktu menghadap ke Mekah, meminta makanan halal dan hanya berbicara dengan sesame muslim saja.
Seperti dilansir dari The Sun, Marlo juga sering bertemu dengan Abu Hamza Tariq yang hanya memiliki satu tangan tersebut, tidak hanya itu saja, Marlon juga membicarakan serangan 9/11 di New York dan perang di Afganistan.
“Marlon berubah dari seorang yang buruk dan kini pindah menjadi muslim. Dia berbicara mengenai Abu Hamza sebagai pahlawan, meski dia tahu, Hamza dibenci umum,” tegas sumber dalam The Sun.
“Marlon bahkan akan mengislamkan keluarganya ketika dia keluar dari penjara akhir tahun ini. Ini bukan sementara, ini perubahan total. Marlo membaca buku mengenai islam berjam-jam di telepon genggamnya,” papar sumber dalam tersebut.
